Tcash aplikasi besutan PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) telah resmi mengubah namanya menjadi LinkAja. Danu Wicksana selaku CEO telah terpilih menjadi Deriktur PT Fintek karya Nusantara yang mengelola LinkAja. Semua layanan yang ada pada Tcash akan tersedia di LinkAja. Dan untuk fitur fitur baru untuk LinkAja akan berkembang dari waktu ke waktu Ungkap Danu Wicksana.
Untuk pengguna Tcash bisa segera memperbaharui aplikasinya melalui Google Play untuk pengguna Android dan App Store untuk pengguna IOS. Untuk pengguna setiker atau pengguna ponsel konvensional (fitur phone) bisa memberi persetujuan dulu untuk beralih ke layanan LinkAja. Dengan cara mengakses *800# melalui ponsel mereka.
Dengan adanya LinkAja Danu berharap masyarakat terbiasa belanja dengan menggunakan on tunai dan mengakselerasi keuangan di Indonesia. Hal ini juga mendukung pemerintah dengan gerakan Non-Tunai (GNNT). Karna pemerintah sudah menargetkan inklusif keuangan untuk tahun ini harus mencapai 75%. Diharapkan LinkAja mampu bersaing dengan dompet digital lainnya dan melengkapi ekosistem pembayaran digital di Indonesia.
Di Indonesia sendiri selain Tcash yang sekarang berubah menjadi LinkAja, sudah banyak bertebaran seperti halnya. Tbank dan MyQR besutan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), dan e-case milik PT Bank mandiri Tbk. Selanjutnya UnikQu dari PT Bank negara Indonesia Tbk (BNI). Semua dompet digital di atan nantinya akan bergabung menjadi LinkAja. Untuk selain pengguna Tcash harus bersabar sejenak karena aplikasi LinkAja baru bisa di Unggah pada tanggal 1 Maret 2019.
Adapun fitur dari layanan fintech atau LinkAja adalah layanan pembayaran tagihan listrik, internet, transaksi di mitra, modal transportasi bahkan hingga pembayaran di e-commerce. Pengguna LinkAja juga dapat melakukan transfer uang ke semua bank BUMN, mengisi saldo (top-up)bisa dilakukan melalui e-channel bank BUMN.
Untuk izinnya sendiri LinkAja sudah mengajukan izin ke Bank Indonesia (BI) sejak Oktobel 2018. setelah ditelusuri kebenarannya Asisten Deputi Dirktur Eksekutif Departemen Sistem Pembayaran BI pun membenarkan hal tersebut. Tetapi masih dalam proses izinnya kata Susiati Dwi kemaren pada tanggal 21 Februari 2019 dan Sekarang Aplikasi LinkAja sudah resmi diluncurkan Tanggal 22 Februari 2019.
Comment